Dari Jiwa Merdeka ke Jiwa Pemberani; Refleksi Pembelajaran Sastra di Era Merdeka Belajar

Sujaya, I Made (2021) Dari Jiwa Merdeka ke Jiwa Pemberani; Refleksi Pembelajaran Sastra di Era Merdeka Belajar. Universitas PGRI Mahadewa Indonesia. (Unpublished)

[img]
Preview
Text
Orasi Ilmiah I Made Sujaya.pdf - Presentation

Download (322kB) | Preview

Abstract

Orasi ilmiah ini disampaikan dalam rangka dies natalis Universitas PGRI Mahadewa Indonesia pada 25 Agustus 2021. Gagasan pokok yang disampaikan dalam orasi ilmiah ini adalah pembelajaran sastra yang memerdekakan sejalan dengan pemberlakuan kurikulum Merdeka Belajar. Pembelajaran sastra di sekolah-sekolah maupun kampus-kampus seyogyanya tidak mengingkari hakikat sastra sebagai dunia dalam kemungkinan. Sastra sebagai dunia kemungkinan dapat dipahami bahwa pembaca ketika berhadapan dengan karya sastra sesungguhnya berhadapan dengan berbagai kemungkinan penafsiran. Oleh karena itu, dibutuhkan tidak hanya guru-guru yang memiliki kemerdekaan berpikir melainkan juga keberanian. Guru merdeka yang pemberani adalah guru yang tidak hanya memiliki kemerdekaan berpikir, tetapi juga sikap terbuka, kreatif, adaptif dan inovatif. Profil guru semacam ini akan melahirkan juga siswa yang selain merdeka dalam berpikir tetapi juga berani mengemukakan pandangannya, berani menantang kemapanan pikiran, sehingga mampu menemukan pemikiran-pemikiran baru yang segar dan progresif.

Item Type: Other
Subjects: P Language and Literature > PN Literature (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia dan Daerah
Depositing User: Sujaya I Made
Date Deposited: 13 Jun 2023 00:47
Last Modified: 13 Jun 2023 00:47
URI: http://repo.mahadewa.ac.id/id/eprint/2419

Actions (login required)

View Item View Item