NILAI SESENGGAKAN DALAM UNGKAPAN TRADISIONAL BALI (DALAM PERSPEKTIF LINGUISTIK KEBUDAYAAN)

Sumitri, Ni Wayan (2007) NILAI SESENGGAKAN DALAM UNGKAPAN TRADISIONAL BALI (DALAM PERSPEKTIF LINGUISTIK KEBUDAYAAN). Linguistika, 14 (26). ISSN 0854-9613

This is the latest version of this item.

[img]
Preview
Text
document (22).pdf

Download (227kB) | Preview

Abstract

Sesenggakan merupakan salah satu variasi bentuk ungkapan tradisional Bali, sebagai salah satu wujud dan praktek gaya berbahasa khususnya dalam komunikasi lisan. Sesenggakan dalam masyarakat Bali terbentuk dari inspirasi fenomena alam seperti tumbuh-tumbuhan, buah-buahan, binatang, aktivitas, dan benda mati. Kandungan maknanya memiliki kaitan makna dengan nilai-nilai budaya dan norma-nonna masyarakat etnik Bali dalam hubungan dengan fungsional dengan lingkungan alam dan fungsi social budayanya. Nilai-nilai yang terkandung di dalamnya adalah nilai pendidikan, nilai etika dan moral, dan nilai kebersamaan. Nilai-nilai budaya ini menjadi pijakan seseorang dalam kehidupan bermasyarakat.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Sesenggakan, Makna,Nilai
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia dan Daerah
Depositing User: Ni Wayan Sumitri
Date Deposited: 15 May 2020 07:45
Last Modified: 15 May 2020 07:45
URI: http://repo.mahadewa.ac.id/id/eprint/1072

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item